Tips Hindari Tubuh Gendut Karena Makan Nasi
Karbohidrat merupakan salah satu sumber makanan yang diperlukan tubuh untuk mendapat energi terbesar. Ada bermacam-macam jenis karbohidrat mulai dari singkong, kentang, tepung, mie, roti, dan nasi menjadi yang paling familiar bagi masyarakat Indonesia.
Nasi memang dipilih menjadi makanan pokok karena mengandung karbohidrat yang tinggi dan mengenyangkan. Namun nasi bisa menjadi masalah bagi seseorang yang tengah menjalani masa diet. Biasanya dengan memakan nasi berat badan akan sulit turun. Mengapa demikian?
Hal tersebut disebabkan karena di dalam nasi terdapat zat gula tersembunyi yang bernama amilum. Biasanya penderita diabetes dilarang mengkonsumsi nasi selama gula darahnya masih tinggi. Itu sebabnya mengapa orang yang melakukan diet harus mengurangi porsi nasi.
Namun kali ini akan dibagikan tips menghindari gendut karena makan nasi dengan metode minyak kelapa. Metode ini ditemukan oleh penelitian dari The College of Sciences Kimia, Sri Lanka. Sudhair James sebagai ilmuawan mengatakan bahwa nasi yang dimasak harus dicampur dengan minyak kelapa saat ditanak. Setelah nasi matang, kemudian masukkan nasi ke dalam lemari es selama 12 jam untuk didinginkan.
“Karena nasi sudah dipastikan dingin saat di dalam lemari es, maka keluarkan nasi dan taruh di suhu ruangan sekitar 1 jam sebelum dikonsumsi. Sebab saat Anda memilih menghangatkan kembali nasi tersebut, maka nasi justru akan berubah menjadi zat yang membahayakan kesehatan.” Kata James.
Minyak kelapa yang dicampurkan dalam nasi yang ditanak akan meningkatkan jenis pati yang tidak mudah diserap oleh tubuh, bahkan kadar kalori bisa saja menurun. Artinya zat pati langsung saja dioleh menjadi tenaga tanpa melalui proses penyerapan pati di usus yang keudian bisa menjadi lemak.
Sumber: Obat Pelangsing Perut Gendut
